Tanda patah
tulang
·
Perubahan bentuk tulang
·
Nyeri dan kaku
·
Terdengar suara berderik pada daerah
cidera
·
Pembengkakakan
·
Memar
·
Ujung tulang terlihat
·
Sendi terkunci
·
Gangguan perdaraahan dan pernafasan
Jenis patah
tulang
Terbuka
Tertutup
Dislokasi (urai
cerai sendi)
·
Terkilir sendi
Penanganan patah
tulang pada tulang kaki bawah
·
Setiap bentuk patah tulang, s korban
tidak boleh di evakuasi langsung sebeleum pembidaian. Si koraban harus di TKP
untuk dilakukan pembidaaian dulu, baru setelah itu di evakuasi. Jangan merubah
posisi yang cidera.
·
Jangan memasukan tulang yang patah.
·
Meminta bantuan untuk Lakukan friksasimanual
(memegang posisi kaki dengan ke dua tangan di bagian bawah lutut dan atas
pergelangan kaki dengan erat)
·
Membidainya dengan cara memasukan kain
dibagi dalam tiga potongan pada bawah kaki, tetapi tidak boleh sampai kaki
tersebut tergeser.
·
Mengikatnya dengan kuat namun, tetap
dalam kadar kenyamamanan korban.
·
Baru boleh di evakuasi.
·
Jika terjadi perdarahan hebat (arteri),
lakukan tutup luka dan tekan pada pembuluh nadi, jika khendak di tinggikan,
posisi cidera sudah di bidai.
·
Lakukan penangan syok.
Penanganan sendi rahang
·
Rahang di tekan ke bawah dengan ke dua
ibu jari yang sudah di lindungi pembalut
·
Ibu jari diletakan dibagian ujung
geraham yang paling belakang
·
Berikan tekanan yang kuat tapi pelan dan
nyaman
·
Pada saat itu, jari-jari yang diluar/
dibawah dagu mengangkat dagu penderita ke atas
·
Rahang itu akan menutup kembali
Penangnan sendi
bahu
·
Perhatikan ada patah tulang atau tidak,
kalau ada harus segera ke dokter
·
Ketiak yang cidera di tekan dengan
telapak kaki (tanpa sepatu)
·
Lengan korban di tarik sesuai arah
kedudukannya
·
Setelah beberapa menit, lengan atas di
putar ke luar atas dengan sangat hati-hati, dalam keadaan sikut terlipat.
·
Kemudian dengan hati-hati, merapatkan
siku ke tubuh, lalu ipat lengan bawah merapat ke dada
·
Beri balutan pada bahu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar